Bagaimana cara menghadapi UTBK dalam H-90

Gambar : Kampus Unggulan di Indonesia 

Halo adik-adik SMA kelas 3 semester akhir. Sebentar lagi mau lulus aja, kerasa banget kan waktu yang berlalu. Sudah saatnya berpikir kedepan. Sudah tahu dong mau kemana, mau kerja atau mau kuliaj gak ada yang buruk kok. Asalkan itu bahagia dan berkembang menjadi lebih baik tentunya.

Artikel di blog penamorf kali ini ingin membahas tentang UTBK bagi temen-temen yang mau kuliah. Yap untuk masuk kuliah harus mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang diselenggarakan oleh LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi).

Udah tahukan jadwal UTBK tahun 2020 nanti. Bagi yang belum tahu, ini dia jadwalnya :

Untuk tahun 2020 nanti, UTBK hanya bisa diikuti oleh satu kali saja. Biaya yang dikenakan untuk kelompok Saintek / Soshum sebesar Rp.200.000,00 dan untuk campuran sebesar Rp.300.000,00

Ingat ya sekarang masih ada 3 bulan lebih untuk belajar buat ngadepin UTBK. Jujur soal UTBK kali ini benar-benar harus mikir. Tidak semua soal hafalan yang sama dengan buku referensi.

Bagaimana cara menghadapi UTBK dengan waktu sisa tinggal H-90 hari, ini caranya :

1.Mantapkan materi Tes Psikolastik (TPS)

30 hari pertama saat belajar usahakan kuasai materi TPS dulu. Jangan remehkan materi TPS. Banyak yang mengatakan materi TPS itu mudah jadi gak usah belajar

Padahal TPS merupakan lumbung nilai. Dari hasil tes TPS nanti maka bisa dinilai kemampuan dasar dalam berpikir, menghitung, bermain logika, dan kemampuan kognitif. Dibawah ini soal-soal TPS yang wajib diketahui beserta contohnya :

• Tes pengetahuan kuantitatif

Jika  x  adalah bilangan bulat tak nol, apakah  x  positif?

(1)   adalah bilangan positif.

(2)   adalah bilangan positif.

1. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) SAJA tidak cukup.
2. Pernyataan (2) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) SAJA tidak cukup.
3. DUA pernyataan BERSAMA-SAMA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi SATU pernyataan SAJA tidak cukup.
4. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan dan pernyataan (2) SAJA cukup.
5. Pernyataan (1) dan pernyataan (2) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan.

Jawaban : B

Pembahasan :

Pernyataan (1)

 adalah bilangan positif.

 pasti positif jika  x 0. Sehingga bisa saja  x  positif dan bisa pula  x  negatif.

Sehingga pernyataan (1) SAJA tidak cukup.

Pernyataan (2)

 adalah bilangan positif.

Jika   positif, maka sudah pasti x positif.

Sehingga pernyataan (2) SAJA cukup.

Maka, pernyataan (2) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) SAJA tidak cukup.

• Tes Kemampuan Verbal

1. Agen properti menawarkan lima buah rumah dengan luas dan tipe sama. Harga kelima rumah tersebut ditentukan oleh panorama sekelilingnya.

• Rumah R berharga tiga kali lipat rumah Q.
• Harga rumah S adalah harga rumah R ditambah Q.
• Rumah P dua kali lebih mahal dari rumah Q
• Rumah T lebih murah dua kali lipat daripada rumah S

urutan tiga rumah yang memiliki panorama terindah adalah...

1. S, R, Q
2. S, P, T
3. S, R, P
4. S, P, Q
5. R, S, T

Jawaban: C

Pembahasan:

Urutan rumah yang tepat berdasarkan harganya adalah S (seharga 4Q), R (seharga 3Q), P dan T (seharga 2Q) dan Q sendiri. Karena harga ditentukan oleh panorama, urutan tiga rumah berpanorama terindah adalah S, R, lalu P atau T, sesuai dengan jawaban C.  

• Logistik tes

(1) Semua siswa kelas V mahir bermain kelereng.

(2) Tidak ada siswa kelas V yang mahir bermain kelereng dan layang-layang sekaligus.

(3) Anggi mahir bermain layang-layang.

Mana pernyataan yang sesuai dengan tiga premis di atas?

1. Sebagai siswa kelas V, Anggi pun mahir bermain kelereng.
2. Anggi dan siswa kelas V mahir bermain layang-layang.
3. Siswa kelas V dan Anggi tidak mahir bermain kelereng.
4. sebagian siswa kelas V, termasuk Anggi, mahir bermain layang-layang.
5. Anggi bukan siswa kelas V.

Jawaban: E

Pembahasan:

Jawaban A bertentangan dengan premis 2. Pilihan B bertentangan dengan premis 2. Jawaban C bertentangan dengan premis 1. Jawaban D bertentangan dengan premis 2 dan 1.

Pilihan paling sesuai adalah E karena dari premis 1 dan 2 diketahui bahwa semua siswa kelas V mahir bermain kelereng dan tidak mahir bermain layang-layang. Sementara itu, Anggi mahir bermain layang-layang. Oleh karena itu, pasti Anggi bukan siswa kelas V.

• Tes deret aritmatika

1 , ... , 5, 9, 25, 27, 125, 81, ... , 243

1. 1, 325
2. 3, 625
3. 5, 243
4. 7, 343
5. 9, 729

Jawaban: B

Pembahasan:

• Tes kemampuan figural

Jawaban: B

Pembahasan:

Dalam gambar-gambar di atas, kelanjutan gambar berdasarkan jumlah bangun di dalam dan luar lingkaran. Bangun di dalam lingkaran dalam kota-kotak sebelumnya adalah 3, 4, dan 5, sementara jumlah bangun di luar lingkaran adalah 0, 1, 2, dan 3. Oleh karena itu, gambar selanjutnya adalah kotak berisi lingaran dengan bangun di dalam lingkaran lagi 6 dan bangun di luar lingkaran kembali 4, seperti yang ada di jawaban B.

Soal-soal tampaknya mudah, tapi jangan pernah meremehkan TPS. Karena dengan meremehkan sesuatu akan menjadi sulit. Bila dipetakan soal TPS bisa dilihat seperti dibawah ini 

Kuasai TPS dalam waktu 30 hari saja, caranya banyakin latihan soal-soal TPS tahun lalu atau TPA tahun 2017 kebawah. Latihan dilakukan dengan selang-seling. Jadi dalam sehari saja jangan paksakan menguasai satu subtes tapi campurkan saja. perlahan tapi pasti.

2. Belajar TKA

Bagi saya TKA ini perlu proses lama, lumayan gunakan 60 hari untuk menguasai materi TKA yang lumayan banyak. Biasanya prioritaskan materi yang mudah atau kamu suka dulu dek. Misalnya kamu suka materi PD II di mata uji Sejarah (Soshum), sekolah dulu. Baru merambah materi yang tidak disukai atau sulit.

Materi Soshum :
A. Matematika Soshum / Matematika Dasar

B. Sejarah

C. Sosiologi
D.Ekonomi 

E.Geografi


Materi soshum memang banyak, usahakan perbanyak mengerjakan soal dan membaca pembahasan. Dan jangan lupa imbangi materi yang belum paham dengan membaca referensi yang perlu.

Materi Saintek : A.Matematika Saintek B.Fisika C.Biologi D.Kimia Materi Saintek lumayan kompleks. Perbanyak latihan soal permateri. Pahami dan jangan lupa. 3.Sering-sering latihan/tryout setiap akhir pekan Memang repot juga kalau semua waktu digunakan untuk belajar. Tapi di hari minggu dan sabtu usahakan mengerjakan Tryout , sisakan 2 jam saja untuk mengerjakannya dan 1 jam untuk membahas soal. 4.Jangan belajar terus-terusan






















Belajar diwaktu yang sudah diatur saja. Maksimalkan waktu yang sudah diatur untuk olahraga dan refreshing. Ini perlu dan wajib banget. Biar gak sakit dan gak stres.

Sekian dan Thanks udah mampir. Semangat untuk UTBK 2020 semoga tercapai tujuanmu!

Berbagi :