5 Aplikasi Chat alternatif selain Whatsapp
Penamorf - Chating merupakan hal yang lumrah saat ini. Dahulu sebelum Android menjamur seperti sekarang, pengguna aplikasi chating sangat sedikit. Hanya bagi kalangan yang mampu saja. Sebagian besar orang-orang menggunakan SMS sebagai bentuk komunikasi tertulis kala itu.
Setelah android semakin menjamur. Aplikasi chating semakin banyak digunakan. Perlu diingat aplikasi chating berbeda jauh dengan SMS. Biasanya SMS akan menghabiskan pulsa secara langsung. Bagaimana dengan aplikasi chating? mereka juga menghabiskan pulsa tetapi dalam bentuk kuota internet.
Kelebihannya adalah aplikasi chating menghemat pengeluaran pulsa. Kita bisa komunikasi dengan mengeluarkan sedikit pulsa. Saat ini ada banyak sekali aplikasi chating. Misalnya Whatsapp.
Namun Whatsapp sendiri memiliki banyak celah. Meskipun diakusisi oleh Facebook, sayangnya tingkat keamanannya kurang bagus. Buktinya, untuk saat ini banyak kasus akun WA yang di hack. Untuk mengatasi itu, ada aplikasi chatting selain Whatsapp yang bisa digunakan.
1. Telegram
Telegram menjadi aplikasi pertama yang bisa menjadi alternatif daripada menggunakan aplikasi WhatsApp. Sebelumnya admin sendiri sudah membuat artikel mengenai kelebihan dari Telegram. Judulnya adalah 17 Keunggulan Telegram daripada Whatsapp yang harus diketahui oleh semua orang.
Telegram memiliki banyak keunggulan yang jauh dibandingkan Whatsapp. Kerennya lagi aplikasi Telegram gratis. Oh Ya, Telegram dirilis pada 2013 dan tersedia di Android maupun iOS.
2. Viber
Bagi kalangan orang Indonesia, aplikasi ini bisa dibilang sangatlah asing. Tapi bukan berarti tidak bisa dicoba. Admin sendiri sudah membuat review tentang aplikasi ini. Judulnya adalah Mengenal Aplikasi Viber. Perlu diketahui aplikasi ini dimiliki oleh Rakuten, perusahaan e-comerce dari Jepang.
Viber rata-rata penggunanya dari kawasan Eropa. Saat ini sudah merambah 40 negara di seluruh belahan dunia.
3. Signal
Signal. Sudah pasti bagi orang Indonesia, ini bukanlah aplikasi yang populer. Aplikasi ini semakin dikenal saat Elon Musk membuat twit supaya orang-orang beralih menggunakan Signal. Menurut beberapa sumber, aplikasi Signal memiliki keamanan yang bagus.
Dengan Signal, pengguna bisa menikmati beberapa fitur seperti beberapa aplikasi chat lainnya. Seperti chatting, membuat grup, video call, voice call, tanpa takut pesannya disadap. Aplikasi ini tersedia di berbagai OS, bahkan desktop sekalipun.
4. Wire
Dalam bahasa Indonesia, arti kata wire adalah kabel. Aplikasi ini belum populer di Indonesia, tapi di Eropa dan Amerika penggunanya lumayan banyak. Usia aplikasi ini terbilang muda. Wire dirilis pada tahun 2014, dan memiliki pusat di negara Swiss.
Pengguna aplikasi Wire saat ini lebih dari 1 juta orang. Aplikasi ini terbilang cukup kecil, hal ini dikarenakan ukurannya hanya 7 MB saja. Tersedia di Appstore dan Playstore
5. Line
Line marupakan aplikasi yang berasal dari Jepang. Aplikasi ini cukup legendaris di Indonesia. Saat awal mula Android mulai populer, Line dipromosikan di televisi. Bersaing dengan Whatsapp dari Amerika, KakaoTalk dari Korea, dan We Chat dari China.
Layanan Line sampai saat ini masih digunakan di Indonesia. Fiturnya memang menarik sekali. Keunggulannya terletak pada desain stiker yang sangat ekspresif.
Yap itu dia aplikasi pengganti whatsapp. Saat ini keamanan data merupakan hal yang penting. Sekian dan Terimakasih, semoga bermanfaat.